BADOET, Film Horor Tanpa Makhluk Halus dan Adegan Vulgar
Metrotvnews.com, Jakarta: Pada umumnya film Indonesia bergenre horor menghadirkan kengerian dengan menampilkan makhluk halus dan bumbu adegan erotis, atau penampilan seksi para pemeran wanitanya. Ketiga unsur tersebut tidak akan ditemui di Badoet, film bergenre horor-thriller besutan rumah produksi DT Film Indonesia.
Dalam mengarahkan plot tiap adegan, sang sutradara Awi Suryadi berjanji tidak akan ditemui unsur esek-esek. Sebab, Awi tak mau filmnya tidak laku di pasaran atau menuai cibiran gara-gara memasukkan unsur sensualitas.
"Cerita Badoet memang kita bikin secara universal. Saya tidak memakai cerita mistis Indonesia. Kita keluar pakem dari genre horor yang pernah ada. Sama sekali tidak memasukkan unsur horor esek-esek," papar Awi. Daniel Topan, pemilik DT Film Indonesia, dan juga produser film ini mengungkapkan bahwa ide dasar Badoet berawal dari mimpi.
"Konsep awal film ini berawal dari mimpi karena saya takut banget sama badut. Kebetulan mas Awi Suryadi bilang kalau dia takut badut. Akhirnya, kami bikin filmnya saja. Saya dapat ide cerita Badoet sejak 2013. Pembuatan film ini termasuk memakan waktu yang sangat lama. Kita sampai ganti skenario hingga delapan kali agar perfect," ungkap Daniel saat ditemui di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/15).
Selain minim adegan vulgar, pun tidak akan Anda temui kuntilanak berbaju putih yang menyeramkan, atau pocong yang tiba-tiba melompat mengagetkan. Daniel dan Awi sepakat menghadirkan nuansa seram melalui kekuatan skenario cerita dan suasana mencekam. Badoet bercerita tentang sekelompok anak muda penghuni rusun yang berusaha menyelidiki kasus tewasnya tiga bocah secara tragis. Sejak itu, teror menghujam bertubi-tubi dalam wujud sosok badut misterius.
Film yang membawa jargon "Datang Membawa Tawa Pulang Membawa Nyawa," dibintangi oleh Marcel Candrawinata, Daniel Topan, Ratu Felisha, Christoffer Nelwan, Aurelie Moeremans, Tiara Westlake, dan Ronny P Tjandra. Badoet akan dirilis di bioskop pada 12 November 2015.
source: metrotvnews.com
Reply to this post
Posting Komentar